Blogger
Pintar: Paham Nilai-Nilai Pancasila
Oleh: Yollanda
Blogger pintar,
paham nilai-nilai Pancasila. Itu jargon yang tepat untuk kegiatan yang diinisiasi Kementerian
Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia bekerja sama dengan Pemerintah
Provinsi Banten menyelenggarakan acara Flash Blogging: Implementasi Nilai-NIlai
Pancasila dalam Bermedia Sosial. Acara ini sangat tepat dilaksnakan di
tengah-tengah zaman yang serba digital ini. Kemana pun pergi, orang-rang
sekarang tidak akan lepas dari gadget. Pada umumnya, gadget digunakan untuk
bermedia sosial, baik instagram, facebook, twitter, path, dan juga blog.
Penggemar eksistensi diri atau narsis bahasa kekiniannya yang sering digunakan
anak zaman now, pasti punya media sosial. Tetapi, digunakan untuk sesuatu
apakah media sosial itu? Maka wawasan tentang Pancasila penting untuk
diketahui.
Dihadirkan 2
pembicara yang ekspert di bidang blog dan Pancasila, yaitu Banyu Murti dan
Diasma. Sandi Swandaru, S.Sos., M.H. Banyu Murti merupakan ekspert di bidang blog. Ia menuliskan
ketertarikannya terhadap makanan dan travelling, maka ia sukses menjadi travel
dan food blogger. Bahkan, karena ketekunannya menulis blog, blognya pernah
masuk dalam nomor satu pada halaman pencarian di google. Suatu prestasi yang
luar biasa. Pesannya, tulislah sesuatu yang membuat orang lain ingin tahu
informasi apa yang bsa didapatkan dari membaca blog kita. Pengalaman biasa yang
kita rasakan biasa, mungkin saja sangat berguna bagi orang lain. Jadi, buatlah
personal branding yang oke. Lalu terapkan prinsip listen, consistant, focus,
dan unique dalam mengisi blog.
Pembicara yang
kedua adalah Diasma. Audiece memanggilnya manusia Pancasila. Mendengar tutur
kata dan setiap kalimat yang ia lontarkan, selalu bernapaskan nilai-nilai
Pancasila. Tidak salah memang, ketika ia menekuni dunia “Dakwah Pancasila”. Ia
dengan sukarela menebar nilai-nilai Pancasila. Bermodalkan passion-nya menjiwai
Pancasila, ia mengaplikasikan teori-teori kewarganegaraan dalam sikap dan
kehidupannya. Lulusan Fisipol Universitas Gadjah Mada ini kini bekerja pada
Unit Kerja Presiden bidang Pancasila.
Hendaknya
kegiatan ini rutin dilakukan. Mengingat zaman kini, bermedia sosial tidak lepas
dari napas-napas kehidupan. Agar pengguna sosial media bijak dalam menyikapi
informasi yang beredar, serta dapat menyelamatkan diri dari jeratan
Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Di mna mba acaranya?
BalasHapusKrenn
di hotel Le Dian serang
Hapus